PUNGGAWANEWS.COM, VATIKAN — Setelah melalui proses Konklaf selama lebih dari satu hari, Gereja Katolik Roma akhirnya memiliki pemimpin baru. Kardinal Robert Prevost terpilih sebagai Paus ke-267 dan memilih nama Paus Leo XIV, menjadikannya orang Amerika pertama yang menduduki takhta suci Vatikan dalam sejarah dua milenium Gereja Katolik.
Pemungutan suara berlangsung di Kapel Sistina sejak Rabu malam, 7 Mei 2025 21.30 WIB. Setelah tiga kali munculnya asap hitam tanda bahwa belum tercapai kesepakatan pada akhirnya asap putih mengepul dari cerobong Kapel Sistina, Kamis malam waktu Vatikan. Suasana di Lapangan Santo Petrus pun berubah menjadi gegap gempita saat lonceng gereja berdentang dan umat bersorak menyambut kabar terpilihnya Paus baru.
Pengumuman resmi disampaikan dari balkon utama Basilika Santo Petrus oleh Kardinal Diakon senior, dengan seruan Latin ikonik: “Annuntio vobis gaudium magnum, Habemus Papam!” yang berarti Aku mengumumkan kepada kalian kabar sukacita besar, Kita memiliki Paus!.
Dalam pengumuman yang disiarkan langsung pada Jumat dini hari, 9 Mei 2025 00.20 WIB, nama Robert Prevost disebut sebagai pemimpin baru Gereja Katolik sedunia. Paus Leo XIV pun segera memberikan berkat apostolik pertamanya, Urbi et Orbi berkat untuk kota Roma dan seluruh dunia yang membawa indulgensi penuh bagi umat Katolik yang memenuhi syarat rohani tertentu.
Mengutip laporan Catholic News Agency, konklaf kali ini berlangsung relatif cepat jika dibandingkan dengan konklaf-konklaf sebelumnya. Terpilihnya Paus Leo XIV membutuhkan empat kali pemungutan suara. Sebagai perbandingan, Paus Fransiskus terpilih dalam lima putaran, Paus Benediktus XVI melalui empat putaran, dan Paus Yohanes Paulus II dalam delapan putaran selama tiga hari.
Robert Prevost, 69 tahun, sebelumnya menjabat sebagai Prefek Departemen Uskup dan Presiden Komisi Kepausan untuk Amerika Latin. Ia juga dikenal dengan pelayanannya yang panjang di Peru. Terpilihnya beliau sebagai Paus dari benua Amerika merupakan momen historis yang menandai babak baru bagi kepemimpinan Gereja Katolik dunia.