PUNGGAWANEWS, JAKARTA – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Sinjai mencatatkan prestasi gemilang dalam ajang bergengsi Temu Nasional Akreditasi Rumah Sakit (TeNARS) III tahun 2025. Institusi kesehatan milik Pemerintah Kabupaten Sinjai ini berhasil menyapu bersih tiga kategori penghargaan berkat inovasi unggulan bertajuk “IKAN LELE”.
Dalam gelaran yang diselenggarakan Lembaga Akreditasi Rumah Sakit Damar Husada Paripurna (LARS-DHP) di Grand Ballroom The Sultan Hotel Jakarta, 21-23 Agustus 2025, RSUD Sinjai memborong penghargaan melalui kreativitas “Inovasi Informasi Kesehatan melalui Leaflet Elektronik” yang dikemas dalam akronim IKAN LELE.
Tiga trofi yang berhasil dibawa pulang meliputi Juara 2 Lomba Video Inovasi, Juara Favorit untuk karya video yang sama, serta Juara 1 Lomba Poster Inovasi. Prestasi ini menjadikan RSUD Sinjai sebagai salah satu rumah sakit yang paling banyak meraih penghargaan dalam forum nasional tersebut.
Direktur RSUD Sinjai dr. H. Kahar Anies, yang hadir langsung mendampingi tim terdiri dari Kepala Bagian Administrasi Umum dan Keuangan, Kepala Bidang Pengembangan Pelayanan dan SDM, serta Penyuluh Kesehatan Masyarakat dari Unit Promosi Kesehatan Rumah Sakit (PKRS), mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian luar biasa ini.
“Rangkaian penghargaan yang kami terima menjadi testimoni konkret terhadap dedikasi UPT RSUD Sinjai dalam melahirkan terobosan-terobosan segar, baik untuk peningkatan kualitas layanan medis maupun pendekatan edukatif yang komunikatif kepada publik,” kata Direktur RSUD Sinjai dalam keterangannya, Senin (25/8/2025).
Menurutnya, pencapaian tersebut diharapkan dapat memacu semangat seluruh elemen RSUD Sinjai untuk konsisten mengembangkan standar pelayanan prima sekaligus meluncurkan inisiatif-inisiatif progresif yang memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat.
TeNARS III sendiri merupakan perhelatan akbar tahunan yang menjadi ajang silaturahmi rumah sakit rekanan LARS-DHP dari berbagai daerah di Nusantara. Forum ini dirancang sebagai platform strategis untuk membangun sinergi komunikasi, koordinasi, dan kolaborasi dalam mengoptimalkan standar layanan kesehatan serta sistem keamanan pasien di Indonesia.




Tinggalkan Balasan
Anda harus masuk untuk berkomentar.